Hibah Rp2 Triliun Diduga Fiktif, Begini Respons Gubernur Sumsel Herman Deru

PALEMBANG, iNews.id - Hibah fiktif Rp2 triliun dinilai telah membuat kegaduhan di tengah upaya pemerintah untuk tetap fokus menangani pandemi Covid-19. Untuk itu, Gubernur Sumsel Herman Deru meminta Polda Sumsel menindak tegas siapa pun yang membuat kegaduhan dan polemik.
"Saya sebagai pemimpin daerah ini meminta institusi polri menindak tegas siapa pun yang buat kegaduhan dan polemik," ujar Herman Deru saat konferensi pres di kantornya, Senin (2/8/2021).
Deru mengatakan, proses menangani pandemi jadi terusik gara-gara ulah oknum tersebut, yang seakan-akan memberikan bantuan dengan nilai sangat fantastis kepada Kapolda Sumsel, Irjen Pol Eko Indra Heri.
"Waktu acara (penyerahan) saya hanya diundang jadi saksi, ada juga tokoh agama. Saya berharap kepada polri, proses hukum dengan tindakan sesuai dengan aturan yang berlaku setegas mungkin," katanya.
Editor: Berli Zulkanedi