Permintaan Semen Meningkat, SMBR Cetak Kenaikan Laba Bersih 372 Persen
Perseroan pun berhasil menekan biaya per ton pada tahun 2021 sebesar empat persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Menurutnya, keberhasilan program cost leadership yang dilaksanakan perseroan pada tahun 2021 merupakan salah satu kunci utama peningkatan EBITDA sebesar tujuh persen dengan nilai Rp 446 miliar dari tahun sebelumnya.
“Strategi cost leadership memberikan dampak positif bagi perseroan. Kami telah berhasil menjalankan cost leadership ini dengan melakukan efisiensi dan optimalisasi pabrik untuk menghasilkan produk dengan biaya yang efisien,” katanya.
Berkat upaya ini, beban keuangan SMBR menurun menjadi Rp 180,4 miliar. Hal ini menyebabkan laba bersih perusahaan melonjak dan mencatatkan laba bersih senilai Rp51,82 miliar naik 372 persen (year on year) dibanding tahun 2020.
Editor: Berli Zulkanedi