Pelajar SMA yang Tewas di Ogan Ilir Dibunuh Saudara Angkat, Motifnya Masih Diselidiki

OGAN ILIR, iNews.id - Kasus pembunuhan terhadap Muksini (17) pelajar yang ditemukan penuh luka tusuk di Ogan Ilir terungkap. Pelaku pembunuhan sadis ini saudara angkat korban bernisial SD. 

SD ditangkap di tempat pelariannya di Kabupaten PALI. Pelaku juga ditembak karena memberikan perlawanan dan mencoba kabur saat hendak ditangkap anggota polisi dari Polsek Tanjung Raja. 

Baca Juga

Hujan di Palembang Diprediksi hingga Malam Hari

Tewasnya korban awalnya diduga korban begal seperti kejahatan pada umumnya yakni pelaku hendak menguasai harta atau sepeda motor korban. Apalagi, motor dan handphone korban tidak ditemukan. Namun, dengan ditangkapnya pelaku, dugaan itu luntur, karena polisi sudah mengonfirmasi hal itu. 

"Perlu diluruskan, kasus ini bukan begal seperti apa yang diduga sebelumnya. Tapi untuk jelas dan motif pelaku apa, akan disampaikan Kapolres," ujar AKP Joko Edy Santoso, Jumat (10/12/2021) dini hari. 

Baca Juga

Tempat Makan Korea di Palembang Sumatera Selatan, Favoritnya Masyarakat Melayu

Bahkan Kapolsek juga membenarkan Muksini menjadi korban pembunuhan oleh saudara angkatnya sendiri. "(Pembunuhan berencana) bisa dikatakan seperti itu, tapi nanti Kapolres yang menyampaikan," ucapnya. 

Baca Juga

Pelajar SMP di Palembang Tertangkap Sedang Asyik Pesta Sabu

Diketahui, Muksinin (17) pelajar SMA warga Desa Ulak Kerbau Lama Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir tewas bersimbah darah dengan sejumlah luka tusuk di tubuhnya. 

Sebelum ditemukan tewas, korban diminta orang tuanya untuk mengantar saudara angkat yakni SD menggunakan sepeda motor. Namun sejak pergi hingga malam hari, korban tidak pulang hingga akhirnya ditemukan tidak bernyawa. 

Baca Juga

Baim Ditangkap Polisi di Rumahnya, Diduga Kasus Narkoba

Saat itu, keluarga langsung curiga dengan SD karena tidak ada di tempat dan menghilang. Selain itu sepeda motor dan handphone korban juga tidak ditemukan. 

Editor: Berli Zulkanedi