PALEMBANG, iNews.id - Kabar kurang baik datang dari Bus Rapid Transmusi (BRT) Palembang. Tranmusi yang dulu sangat dibanggakan dan diklaim akan mengatasi kemacetan di Palembang, resmi berhenti beroperasi mulai 1 Januari 2022.
Armada Transmusi yang selama ini memang sering terlihat kosong, tidak lagi mengaspal karena tidak lagi mendapatkan subsidi dari Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.
"Sejak 1 Januari 2022 kita terpaksa menghentikan operasional Transmusi karena tahun ini tidak lagi mendapatkan subsidi," ujar Direktur Utama PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya (SP2J), Ahmad Nopan, Senin (3/1/2022).
Dijelaskan Nopan, pihaknya selaku pengelola Transmusi sudah mengajukan subsidi sebesar Rp17 miliar untuk di tahun 2022. "Setelah dievaluasi disetujui di Komisi II DPRD Palembang hanya Rp12 miliar," katanya.
Editor : Berli Zulkanedi
Follow Berita iNewsSumsel di Google News