Jukir Liar Marak, Dishub OKU Pesimistis Target Retribusi Parkir Tercapai
BATURAJA, iNews.id - Dinas Perhuhungan (Dsihub) Ogan Komering Ulu (OKU) pesimistis target retribusi parkir sebesar Rp1,5 miliar akan tercapai. Selain menilai angka itu terlalu besar, Dishub kesulitan untuk menaikkan setoran dari juru parkir.
Kepala Dinas Perhubungan OKU Firmansyah mengatakan, target tersebut terlalu besar sehingga pesimistis bisa tercapai. Firman beralasan jukir atau koordinator parkir hanya mampu menyetor dalam satu hari paling besar Rp20.000.
"Memang dilema di sisi lain petugas parkir tidak ada gajinya jadi kami hanya mematok Rp20.000 saja per hari itupun dinilai terlalu besar oleh koordinator parkir dan jukirnya sendiri," kata Firman, Selasa (2/2/2020).
Soal banyaknya parkir liar, Firman hanya mengatakan, perlu peningkatan lahan parkir. Selain itu Firman memastikan pihaknya tidak menerima bagian dari parkir liar dan dipastikan tidak ada oknum pegawainya yang terlibat.
"Kalau itu setahu saya tidak ada, sebab koordinator parkir itu ada yang menggerakan kami juga sulit menertibkan dilema tadi satu sisi target itu," kata Firman.
Apalagi kata Firman, tahun 2020 saja target Rp500 juta hanya tercapai Rp350 juta saja. Bagaimana dengan tahun ini target Rp1,5 miliar. Adapun tarif parkir sesuai perda tahu 2016, roda empat Rp3000 dan roda dua Rp2000.
Editor: Berli Zulkanedi