Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengusulkan pemilu 2024 digelar April atau Mei. (Foto: Ist)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengusulkan Pemilu 2024 digelar April atau Mei. Tito mengatakan, jika pemilu digelar Feruari 2024 maka tahapan dimulai Januari 2022 dan itu mempengaruhi banyak hal. 

"Kami mengusulkan hari pemungutan suaranya dilaksanakan pada bulan April seperti tahun-tahun sebelumnya. Atau kalau masih memungkinkan Mei 2024," kata Tito dalam Rapat Kerja bersama Komisi II DPR, Kamis (16/9/2021).

Tito menjelaskan, pemungutan suara Pemilu 2024 akan berdampak ke mulainya tahapan pemilu. Bila pemungutan Februari 2024, kurang lebih tahapan pemilu dimulai pada sekitar bulan Januari 2022.

Menurutnya, jika pemilu dimulai lebih awal maka akan berdampak polarisasi, stabilitas politik dan keamanan, serta eksekusi program pemerintah pusat dan daerah. "Ini akan berdampak pada polarisasi, stabilitas politik keamanan eksekusi program pemerintah daerah dan lain-lain, bukan hanya pusat tapi juga daerah karena semua terdampak," ujarnya.


Editor : Berli Zulkanedi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network