Haji Suja'i yang semakin cinta dengan Muhammadiyah jatuh hati pada Perguruan Pencak Silat Tapak Suci Putera Muhammadiyah. Bersama sejumlah seniornya, seperti Heri Yamin dan KH Buya Tohlon Abdul Rauf, Haji Suja’i membesarkan Muhammadiyah melalui Tapak Suci Putera Muhammadiyah.
Keluar masuk desa hingga pelosok Sumsel, Haji Suja'i bersama rekannya mengenalkan dakwah Islam Muhammadiyah dan mengajarkan bela diri pecak silat dalam membela kehormatan agama, keluarga dan negara. Perjuangan itu dilakukan tanpa gaji dan dukungan jabatan.
Muhammadiyah telah menjadikan Haji Suja'i menjadi sosok yang begitu mencintai agama, bangsa dan negara serta bahu - membahu menghidupi Muhammadiyah.
Semoga kisah Haji Suja'i yang ikhlas militan menghidupi persyarikatan Muhammadiyah tanpa dibayar atau tanpa mendapatkan jabatan menginspirasi. Semua berharap akan terus lahir tokoh-tokoh terbaik seperti Kisah Haji Suja'i.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait