"Kami juga tidak tahu apa alasan belum diizinkannya bisa bertemu suami saya. Yang jelas kami datang untuk memastikan apakah benar atau tidak kondisi suami saya dalam keadaan babak belur sesuai foto yang kami dapatkan, padahal pada saat suami saya ditangkap dalam keadaan baik-baik saja," katanya.
Dijelaskan Reni, suaminya dan rekannya ditangkap Jatanras Polda Sumsel terkait aksi penarikan dan pengeroyokan yang dilakukan oknum debt collector terhadap satu unit mobil di Palembang Icon, Selasa (22/2/2022) lalu, hingga viral di media sosial.
"Foto suami saya tidak terlihat pada saat terjadinya aksi pengeroyokan hingga viral, namun memang suami saya ada di TKP. Kami berharap agar segera bisa bertemu suami saya dan laporan kami diterima Propam Polda Sumsel," katanya.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait