Rapid Test, 22 Pengawas TPS di OKU Reaktif dan 7 Tidak Datang
BATURAJA, iNews.id - Pengawas TPS di Pilkada OKU mengikuti rapid test Covid-19. Hasilnya, dari 725 pengawas TPS, 22 reaktif dan tujuh orang tidak datang saat pemeriksaan berlangsung.
"Jumlah ini (reaktif) tersebar di kecamatan. Mereka baik yang reaktif maupun yang tidak hadir akan menjalani rapid test ulang. Bila masih reaktif langsung diganti," ujar Ketua Bawaslu Kabupaten OKU, Dewantara Jaya, Kamis (3/12/2020).
Dewantara menjelaskan, rapid test dilakukan secara bertahap d semua tingkatan. Tujuan rapid test ini untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 pada 9 Desember mendatang.
“Jika pada res kedua masih reaktif diganti dan penggantinya pendaftar yang ada di bawahnya saat ikut seleksi kemarin," katanya.
Mengenai tudingan rapid test sebelumnya mengabaikan protokol kesehatan, Dewantara mengatakan rapid test dilaksanakan di kecamatan masing-masing. Pada saat proses rapid test tetap mengedepankan protokol kesehatan (prokes) Covid 19. "Alhamdulillah pelaksanaan rapid test ini berjalan lancar tidak ada kendala,” katanya.
Editor: Berli Zulkanedi