get app
inews
Aa Text
Read Next : 16 SPBU di Sumsel Mendapatkan Sanksi, Pelanggarannya Biki Emosi Sopir Truk

Produksi Gabah di OKU Timur Terus Alami Penurunan, Ini Daftar Pemicunya

Rabu, 03 Agustus 2022 - 00:28:00 WIB
Produksi Gabah di OKU Timur Terus Alami Penurunan, Ini Daftar Pemicunya
Produksi pertanian OKU Timur mengalami penurunan. (Foto: Ist)

"Penurunan produksi GKG dan GKP dapat disebabkan adanya perubahan iklim, dan gagal panen karena serangan hama seperti tikus, wereng, dan lahan sudah jenuh. Rata-rata di OKU Timur menggunakan padi jenis IP 300 yang terus menerus dipupuk non organik, sehingga tanah menjadi asam atau tandus . Untuk memperbaiki itu, petani dianjurkan menggunakan organik, mengolah jerami, jangan dibakar," ujarnya, Selasa (02/08/2022).

Onziar menambahkan, dengan luas tanaman pada 2021 yang mencapai 97.751 hektare, Kecamatan Belitang dan Buay Madang Timur (BMT) diyakini sebagai kecamatan penghasil GKG dan GKP terbesar di OKU Timur.

Selain itu, lanjut Onziar, pada periode 2010-2021, Kabupaten OKU Timur pernah mengalami surplus beras. Pada 2021, jumlah penduduk OKU Timur sebanyak 653.062 jiwa, dan produksi beras 356.360 ton, dengan rata-rata konsumsi perkapita 93 kilogram pertahun dan mempunyai total konsumsi sebanyak 60.734 ton beras. Sehingga, Kabupaten OKU Timur mengalami surplus beras sebanyak 295.626 ton.

"OKU Timur mengalami surplus beras, dengan konsumsi rata-rata 93 kilogram pertahun. Sehingga dapat menopang kebutuhan daerah lain di Sumsel. Seperti Palembang, Lampung, dan Jakarta," katanya.

Editor: Berli Zulkanedi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut