get app
inews
Aa Text
Read Next : Duel Maut 2 Pemuda di Palembang, 1 Tewas Setelah Kelamin Tertusuk Tombak

Mengenal Nenek Moyang Orang Palembang

Rabu, 18 Januari 2023 - 16:38:00 WIB
Mengenal Nenek Moyang Orang Palembang
Palembang memiliki banyak tarian tradisional yang mencerminkan kehidupan nenek moyang orang Palembang. (Foto: Ilustrasi/Ist)

PALEMBANG, iNews.id - Nenek moyang orang Palembang menarik untuk dibahas, karena orang Palembang di masa kini dikenal berkulit putih dan bermata sipit. Apakah nenek moyang Palembang berasal dari China? 

Banyak catatan sejarah yang menyebutkan orang Palembang dikenal terbuka. Sejak masa Kerajaan Sriwijaya yang mulai berkuasa pada abad ke-6, pendatang dari berbagai penjuru sudah datang ke wilayah yang kini dikenal dengan Palembang.

Di antaranya dari China dan timur tengah yakni Arab Saudi dan Yaman. Kedatangan mereka untuk berbagai keperluan mulai dari belajar hingga berdagang yang kemudian menetap dan terjadi perkawinan dengan warga pribumi. 

Bahkan salah satu istri penguasa pertama Kesultanan Palembang yang berdiri pada abad ke-17 adalah orang China. Perkawinan itu diikuti para bangsawan dan lama - kelamaan juga terjadi di kalangan masyarakat. Karena itu, orang Palembang di masa modern ini dikenal berkulit putih dan bermata sipit. 

Namun jika ditarik ke belakang, asal usul atau nenek moyang orang Palembang termasuk rumpun melayu dari ras weddoide. Antara tahun 2500 hingga 1500 sebelum masehi, golongan pertama ras melayu dari bangsa Proto-Melayu menyeberang dari Asia ke Semenanjung Tanah Melayu, kemudian ke bagian barat hingga termasuk pulau Sumatera. 

Mengutip Prof S Husin Ali, Guru Besar dari Universitas Malaya di laman Kebudayaan Kemendikbud, gelombang kedua kedatangan ras rumpun Melayu terjadi sekitar tahun 300 SM. Bangsa gelombang kedua ini disebut Deutro-Melayu yang kedatangannya memaksa bangsa Proto Melayu menyingkir ke pedalaman dan ada pula yang berbaur dengan pendatang. Bangsa Deutro Melayu inilah yang menjadi cikal-bakal rumpun Melayu yang ada di sebagian Indonesia termasuk nenek moyang orang Palembang. 

Selanjutnya, antara abad VII-XIII pada masa jaya Kerajaan Sriwijaya yang berpusat di Palembang, wilayah kekuasaannya menyebar di seluruh Sumatera, Selat Melaka dan Semenajung Tanah Melayu. 

Pada masa Sriwijaya ini, pendatang dari China sudah mulai datang atau sekedar singgah sebelum melanjutkan perjalanan ke India untuk mendalami ilmu agama. 

Kemudian pada abad ke-13 dan 14, Palembang pernah menjadi wilayah di bawah kekuasaan Majapahit. Selanjutnya wilayah ini pernah menjadi daerah tak bertuan sehingga menjadi sarang bajak laut. Salah satu sejarah yang paling terkenal, Laksmana Cheng Ho datang dengan pasukannya untuk menumpas perompak dari China. 

Kemudian berdiri kesultanan Palembang dan pendatang dari China dan timur tengah berdatangan. Pendatang dari timur tengah mendirikan perkampungan tersendiri yang bertahan hingga saat ini dan menjadi objek wisata. 

Sementara pendatang dari China membaur dan terjadi perkawinan yang membuat orang Palembang di masa kini lebih dikenal berkukit putih dan bermata sipit, sehingga membentuk orang melayu baru. 

Demikian pembahasan mengenai nenek moyang orang Palembang yang termasuk rumpun melayu namun kini berkulit putih dan bermata sipit.

Editor: Berli Zulkanedi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut