BKSDA Sumsel Akan Pasang Alat Pemantau di Tubuh Gajah Sumatera
Selasa, 22 Februari 2022 - 18:05:00 WIB
Antara
PALEMBANG, iNews.id - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Selatan menerima bantuan tiga unit alat pemantau satwa. Bantuan berupa GPS Collar tersebut digunakan untuk memantau pergerakan gajah sumatera di kawasan Suaka Margasatwa Padang Sugihan, Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Kepala BKSDA Sumsel Ujang Wisnu Barata mengatakan pemasangan GPS Collar ini sebagai salah satu upaya untuk menjaga kelestarian satwa dilindungi gajah sumatera, yang mana populasi di kawasan SM Padang Sugihan terpantau lebih dari 46 ekor.
Baca Juga
Atlet Sumsel Keluhkan Bonus PON Papua yang Tak Kunjung Cair
“Pemasangan GPS Collar ini juga sebagai langkah early warning system atau upaya mitigasi terhadap konflik gajah dengan manusia,” ujarnya, Selasa (22/2/2022).
Editor: Berli Zulkanedi
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Sumsel
4 tahun lalu
Atlet Sumsel Keluhkan Bonus PON Papua yang Tak Kunjung Cair
Sumsel
4 tahun lalu
Hanya Temukan 2 Merek Minyak Goreng, Pemprov Sumsel Pertanyakan Kepedulian Pengusaha
Sumsel
4 tahun lalu
Hukuman 4 Terdakwa Korupsi Masjid Raya Sriwijaya Berkurang, Kejati Sumsel Ajukan Kasasi
Sumsel
4 tahun lalu
Waspada, Hujan Disertai Angin Mengintai Sejumlah Wilayah di Sumsel
Sumsel
4 tahun lalu
Terungkap, Ini Penyebab Minyak Goreng Langka di Sumsel
Papua
10 hari lalu
Sorong Ricuh, Polisi Tembakkan Gas Air Mata untuk Bubarkan Massa
Berita Terkini
Sumsel
1 hari lalu
Bandar Narkoba Ditangkap di Muara Enim, Sudah Lama TO Polisi dan Dikenal Licin
Sumsel
2 hari lalu
Penggerebekan Bandar Narkoba di Muara Enim, Polisi Telusuri Jaringan Lebih Besar
Sumsel
2 hari lalu
Bandar Narkoba Digerebek di Muara Enim, Sabu dan Ratusan Pil Ekstasi Disita
Sumsel
2 hari lalu
Nekat Jual Motor Curian di Facebook, Buruh di Lubuk Linggau Ditangkap Polisi
Sumsel
2 hari lalu
Jalan Lintas Provinsi Sumsel Putus akibat Banjir, Kendaraan Dialihkan ke Jalur Alternatif
Sumsel
4 hari lalu
Warga Kepahiang Tolak Bansos usai Rumah Ditempeli Stiker Keluarga Miskin