12 Rumah Hanyut Akibat Banjir Bandang di Lahat
PALEMBANG, iNews.id - Sebanyak 12 rumah hanyut akibat diterjang banjir bandang di Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lahat, Marjono mengatakan, selain menghanyutkan 12 rumah, banjir juga merendam 78 rumah.
Berdasarkan data BPBD Lahat, kata Marjono, empat kecamatan yang dilanda banjir yakni Desa Gunung Kembang di Kecamatan Kikim Timur, Desa Tanjung Sirih dan Desa Lubuk Sepang di Kecamatan Pulau Pinang. Kemudian Desa Kembang Baru di Kecamatan Dumai Talang serta Desa Muara Cawang dan Desa Lubuk Tubol di Kecamatan Konseksu.
BACA JUGA: Diguyur Hujan Lebat, Longsor dan Banjir Bandang Terjang 3 Kecamatan di Lahat
Tak hanya rumah, banjir itu juga menyeret tiga orang warga. Beruntung, ketiganya sudah ditemukan dalam kondisi selamat.
"Beruntung semuanya sudah ditemukan dan selamat, untuk korban banjir juga sudah mengungsi ke rumah tetangga terdekat," tutur Marjono, Jumat (10/1/2020).
BACA JUGA: Jalur dari Lahat ke Pagaralam Terputus akibat Tanah Longsor
Marjono mengatakan, banjir bandang berasal dari luapan debit Sungai Lematang dan Sungai Kikim akibat hujan yang turun dengan intensitas tinggi di Kabupaten Lahat. Tingginya banjir bahkan sempat mencapai empat meter.
Selain banjir, hujan juga menyebabkan longsor di Jalan Parekul Desa Pulau Pinang yang merupakan jalan provinsi, longsoran tanah bahkan menimbun satu unit mobil serta memutus akses penghubung Kabupaten Lahat dan Pagaralam.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto