Wali Kota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe menyampaikan arahan dalam apel penerapan PPKM. (Foto: Era)

LUBUKLINGGAU, iNews.id - Potongan video arahan dari Wali Kota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe saat memimpin apel bersama pelaksanaan PPKM Mikro viral di media sosial. Nanan, sapaannya, meminta yang ditertibkan adalah kerumunan bukan pedaganganya. 

Pernyataan Wako Lubuklinggau ini banyak mendapatkan dukungan dan pujian dari warganet, karena dinilai menyentuh dan peduli terhadap pedagang kecil yang sedang terpuruk dihantam pandemi. 

Pengarahan Wali Kota tersebut dilaksanakan di halaman Masjid Agung As-salam, Kota Lubuklinggau.  Dalam arahannya, H SN Prana Putra Sohe menegaskan kepada seluruh jajaran petugas baik dari Polri, TNI, Satpol PP, Dishub dan lainnya agar dapat melakukan tindakan tegas bagi pelanggar protokol kesehatan, utamanya adalah tempat kerumunan. 

"Lakukan tindakan tegas, namun tetap humanis, berikan penjelasan. Kalau memang tidak menimbulkan kerumunan, ya sudah (silahkan)," kata Nanan. 

Nanan juga menegaskan bahwa tindakan penertiban bukan hanya kehendak pemerintah daerah, namun sudah menjadi instruksi dari pemerintah pusat. Hal tersebut dilakukan menurutnya, adalah untuk kepentingan rakyat. 

"Yang ditertibkan itu adalah kerumunannya, bukan pedagang atau dagangannya. Kita tidak melarang orang berjualan, yang kita larang berkerumunan," katanya. 

Menurutnya, di sisi lain pelaksanaan PPKM adalah dilema, karena pembatasan kegiatan dan aktifitas masyarakat namun pemerintah belum bisa memberikan bantuan kepada masyarakat.


Editor : Berli Zulkanedi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network