Pelajar SD menyeberangi sungai di Desa Kuala Dua Belas, Kecamatan Tulung Delapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumsel. (Foto: Ist)

Adi juga mengatakan, penggunaan styrofoam untuk menyeberangi sungai sudah dianggap biasa oleh masyarakat setempat, karena ibaratnya mereka lahir saja sudah di atas air. Kendati demikian, pihaknya telah menghubungi pihak desa dan sekolah setempat untuk memberi imbauan agar jangan membiarkan anak-anak bepergian menggunakan styrofoam tersebut karena dinilai membahayakan. "Dinas Pendidikan OKI mengimbau ke sekolah agar wali murid jangan biarkan anak-anaknya berangkat ke sekolah naik stryrofoam," katanya.


Editor : Berli Zulkanedi

Sebelumnya
Halaman :
1 2 3

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network