Beragam motif Songket Palembang. (Foto: Istimewa)

- Songket Limar, merupaan songket kaya akan motif warna - warni. Songket Limar ditenun dengan benang sutra dengan motif khas emas.

- Songket Tretes, atau disebut songket dengan motif paling sederhana 

Kain bernilai tinggi 

Songket Palembang merupakan kain bernilai tinggi dan menjadi warisan dari generasi ke generasi. Setiap keluarga yang menyimpan Songket akan mewariskannya kepada anaknya. 

Semakin tua, harga Songket Palembang semakin mahal hingga mencapai ratusan juta rupiah. Karenanya, saat berbagi warisan dalam satu keluarga, Songket salah satu warisan yang dinantikan sama halnya dengan emas dan perhiasan. 

Kain Songket Palembang ditenun dengan sistem alat yang rumit dalam waktu mencapai tiga bulan untuk satu helai kain. Bahan benang emas dan perak, serta waktu pengerjaan yang lama membuat Songket Palembang bernilai tinggi. 

Sejarah Songket Palembang

Menurut sejumlah catatan sejarah, Songket sudah ada sejak zaman Kerajaan Sriwijaya. Pada masa itu, sudah banyak perantau yang datang ke Palembang. Salah satunya perantau dari China yang membawa benang sutra. Sejak saat itulah, benang ditenun sehingga menghasilkan kain dengan motif yang indah dan kini dikenal dengan Songket Palembang. 

Dalam jurnal The History of Songket Based on Archaeological Data yang ditulis seorang arkeolog dari Balai Arkeolog Palembang, terdapat motif yang sangat menyerupai motif songket saat ini di beberapa situs. 

Di antaranya ditemukan arca-arca dengan pakaian bermotif songket di situs kompleks percandian Bumiayu, Kabupaten PALI, Sumatera Selatan.

Bumiayu merupakan situs yang berada di daerah aliran Sungai Lematang, anak Sungai Musi. Masa okupasi situs tersebut adalah abad ke-9 sampai dengan abad ke-13 masehi. Dari beberapa arca yang ditemukan di situs Bumiayu, ada tiga arca yang digambarkan mengenakan kain dengan motif songket. Salah satunya adalah arca Siwa Mahadewa. Ketiga arca tersebut digambarkan dengan mengenakan kain tenun tradisional yang diduga songket Palembang.


Editor : Berli Zulkanedi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network