PALEMBANG, iNews.id – Pemprov Sumsel segera meluncurkan program Sumsel Mandiri Pangan (SMP). Program dengan tujuan menekan kemiskinan ini telah disosialisasikan di 17 kabupaten dan kota.
Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, kemandirian pangan akan dimulai dari tingkat rumah tangga karena masyarakat mempunyai kemampuan untuk mewujudkan ketahan pangan dan gizi keluarga melalui pengembangan ketersediaan, distribusi dan konsumsi pangan dengan memanfaatkan sumber daya setempat secara berkelanjutan.
“Program Sumsel Mandiri Pangan ini sangat penting agar biaya hidup masyarakat dapat ditekan dan penghasilan semakin tinggi, sehingga masyarakat dapat semakin sejahtera,” ujar mantan Bupati OKU Timur dua periode tersebut, Kamis (2/12/2021).
Menurutnya, program ini perlu didorong gerakan menanam berbagai kebutuhan dasar secara mandiri. Hal ini bisa dicontohkan oleh pejabat publik dengan menanam sayur, cabai, bawang dan lainnya di pekarangan rumah.
“Ini upaya kita untuk mengubah pola pikir masyarakat dari yang tadinya hanya sebagai pembeli menjadi produsen,” tuturnya.
Kegiatan dalam Sumsel Mandiri Pangan
seperti budi daya tanaman, budi daya ikan dan budi daya ternak dengan skala kecil. Sasarannya yakni seluruh lapisan masyarakat.
Selain untuk mengubah pola pikir masyarakat, program tersebut agar masyarakat bisa menghasilkan sendiri sebagian dari kebutuhan pangan untuk konsumsi keluarga melalui pemanfaatan perkarangan rumah.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait