Keluhan juga disampaikan Rakhmat Saleh, yang tidak bisa mendapatkan insulin untuk pengobatan penyakit yang ia derita. “Kejadian seperti ini sudah sering terjadi setahun belakangan ini,” katanya.
Lebih lanjut dijelaskannya bahwa untuk mendapatkan insulin di apotik yang bekerja sama dengan BPJS harus berdebat terlebih dahulu. “Mau dapat hak saja sulit. Kadang – kadang harus berdebat, nahasnya lagi sudah capek berdebat insulin masih tak dapat,” katanya kesal.
Dikatakan Rakhmat, sepatutnya naiknya iuran dibarengi dengan pelayanan. “Dengan kejadian seperti ini kami masyarakat ini berharap dengan membayar iuran BPJS untuk mendapatkan pelayanan yang baik,” ucap Rakhmat.
Terpisah, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Prabumulih di OKU, Yunita Ibnu mengatakan, BPJS Kesehatan selalu berupaya memberikan pelayanan yang prima kepada Peserta JKN.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait