Program tersebut juga berpotensi meningkatkan produksi petrokimia menjadi 6.600 ribu ton per tahun. Peningkatan kapasitas kilang akan mengurangi volume impor produk BBM yang diproyeksikan dapat menghemat devisa sekitar USD12 miliar per tahun.
Berikut daftar kilang terbesar di Indonesia, yang selama ini menjaga ketahanan energi nasional.
1. Kilang Cilacap
Kilang Cilacap merupakan kilang dengan fasilitas terlengkap dan jumlah produksi bahan bakar minyak terbesar di Indonesia sebesar 348.000 barel per hari (bph). Adapun kilang tersebut memasok 34 persen kebutuhan BBM nasional atau 60 persen kebutuhan BBM di Pulau Jawa. Tak hanya itu, Kilang Cilacap juga menjadi satu-satunya kilang di Tanah Air yang memproduksi aspal dan base oil untuk kebutuhan pembangunan infrastruktur.
2. Kilang Balikpapan
Kilang Balikpapan memasok sekitar 26 persen kebutuhan BBM di Indonesia dengan hasil olahan berupa produk BBM yang selama ini digunakan masyarakat. Di sisi lain refenery tersebut juga menghasilkan produk yang tak kalah penting yakni Smooth Fluid 05 dan LPG. Adapun kilang Balikpapan memproduksi BBM 260.000 bph dan akan ditinfkatkan menjadi 360.000 bph.
3. Kilang Plaju
Kilang ini terletak di tepi sungai Musi, Sumatera Selatan. Menjadi kilang yang tertua di Tanah Air tidak menjadikan kilang Pertamina Plaju tergerus zaman. Sepanjang tahun 2020 lalu kilang Plaju menghasilkan sebanyak 22 produk. Sejumlah produk yang dihasilkan di antaranya adalah Solar, Fuel Oil, LPG, Avtur, Pertalite, Pertamax, hingga Pertamax Racing.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait