Warga kelelahan dan jenuh dalam antrean menunggu penyuntika vaksin di Muara Enim. (Foto: Ist)

Sebelum adanya keributan berebut kursi kata Safta, dirinya berdiri untuk mengantri. Namun, karena melihat banyaknya warga yang mengambil kursi membuat dirinya berinisiatif untuk ikut mengambil.

"Namun ketika baru memegang kursi, warga yang antre di belakang mendesak saya untuk maju mengambil kursi, sedangkan di depan juga ada warga yang sedang memegang kursi sehingga saya terhimpit di tengah-tengah kerumunan," katanya.

Namun, lanjut Safta, dirinya bisa tertolong berkat kesigapan petugas Satpol PP yang sedang bertugas yang melihat keributan tersebut, sehingga terhindar dari hal yang lebih buruk seperti terinjak-injak.

"Saya sudah empat kali mengantri untuk divaksin, namun selalu tidak kebagian karena dengan alasan untuk lansia dahulu, sehingga kuota terbatas dan sebagainya. Jadi hari ini sengaja datang subuh agar bisa divaksin, tapi waktu sampai di puskesmas ternyata sudah sangat ramai," katanya.

Sementara itu, seorang anggota Satpol PP Kecamatan Lawang Kidul, Herizal mengatakan, bahwa ketika kejadian kebetulan dirinya sedang berada di tempat karena di saat yang bersamaan sedang mengantar istrinya yang akan divaksin.


Editor : Berli Zulkanedi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network