LONDON, iNews.id - Ingris kembali akan mengirimkan bantuan kepada Ukraina yang sedang diinvasi Rusia. Bantuan terbaru berupa 6.000 rudal dan bantuan keuangan £25 juta (Rp473,5 miliar).
Rencana pengiriman itu akan menambah jumlah pasokan misil London ke Kyiv menjadi sekitar 10.000 unit sejak invasi dimulai. Komitmen London untuk memasok misil itu disampaikan Perdana Menteri Boris Johnson pada Rabu malam.
Pengumuman dari Johnson muncul pada malam menjelang KTT NATO dan G7 yang akan membahas invasi Rusia. "Pemimpin Inggris akan mendesak sekutu Barat untuk meningkatkan kecepatan dalam tanggapan mereka terhadap tindakan Moskow, termasuk dengan memberikan dukungan defensif yang ditingkatkan ke Ukraina dan menggandakan sanksi ekonomi [kepada Moskow]," kata kantor PM Johnson dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip AFP, Kamis (24/3/2022).
Johnson akan merinci niat London untuk bekerja dengan mitra guna meningkatkan kemampuan pertahanan Ukraina, termasuk penargetan dan intelijen jarak jauh.
“Kami tidak bisa dan tidak akan berdiam diri sementara Rusia menghancurkan kota-kota Ukraina menjadi debu,” kata Johnson.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait