Akibat kerusakan kapal tersebut kapal yang siap berlayar berkurang dan jadwal keberangkatan pun terganggu sehingga membutuhkan waktu untuk memodifikasi rute keberangkatan kapal. "Itulah mengapa ada antrean di gerbang," kata dia.
Saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan pihak Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) VII Sumatera Selatan-Bangka Belitung guna meminta bantuan kapal tambahan. "Saya harap bersabar karena butuh proses bukan seperti memindahkan rute mobil angkot (angkutan kota)," katanya.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait