Usai Sholat Ditabrak Kereta, 2 Jamaah Tablig di Prabumulih Tewas Mengenaskan

PRABUMULIH, iNews.id – Kecelakaan maut terjadi di jalur rel kereta api Palembang- Prabumulih, Sumatra Selatan (Sunsel). Tiga warga yang baru usai sholat tertabrak kereta api, dua di antaranya tewas.
Ketiganya jamaah tablig yang berjalan di rel usai sholat di masjid. Ketiga korban merupakan warga Muara Enim.
Saat ini polisi tengah meminta keterangan sejumlah saksi terkait terjadinya laka lantas tersebut. "Saat ini kita tengah memeriksa beberapa saksi mata yang melihat kejadian tersebut," ujar Kasat Lantas Polres Prabumulih AKP Sukiman, Selasa (26/1/2021).
Dua korban yang meninggal dunia tersebut, diketahui H Supardi (60), warga Tanjung Enim yang merupakan pensiunan PT KAI dan Ahmad Sabar (50) warga Penanggiran, Kabupaten Muara Enim.
Sedangkan satu korban masih dirawat di IGD RSUD Prabumulih yakni Subhan (42) warga Desa Jiwa Baru, Kecamatan Lubai Kabupaten Muara Enim.
“Ada dua korban meninggal dunia. Sementara, satu korban masih dirawat di IGD RSUD Prabumulih,” ujar Kasat Lantas Polres Prabumulih, AKP Sukiman, Selasa (26/1/2021).
Terjadinya kecelakaan tersebut berawal saat ketiga korban bersama dengan rekannya keluar dari masjid Nurul Huda Kelurahan Cambai Prabumulih sekira pukul 09:00 WIB.
“Mereka ini (para korban) dari sholat di Masjid Cambai dan habis sholat mereka lalu berjalan ke arah Pasar Prabumulih. Tiba-tiba mereka melihat ada kereta melintas dari arah depan mereka, sehingga mereka pindah ke rel sebelah,” kata Apri, warga setempat saat dibincangi di lokasi kejadian, Selasa (26/1/2021).
Namun, kata dia, ketiga korban tidak menyangka akan ada kereta lainnya yang melintas di belakang mereka dari arah Palembang. Sehingga, ketiga korban tak sempat menghindar dari sambaran kereta.
“Dua orang meninggal, satu masih hidup dan langsung dibawa ke rumah sakit. Satu korban dalam kondisi hancur, dan satu korban lagi mayatnya menyangkut di kereta,” katanya.
Editor: Berli Zulkanedi