get app
inews
Aa Text
Read Next : Pertumbuhan Minus, Sri Mulyani Sebut Ekonomi Dunia Dramatis

Sri Mulyani Prediksi Ekonomi 2020 Minus 2,2 Persen

Senin, 21 Desember 2020 - 17:03:00 WIB
Sri Mulyani Prediksi Ekonomi 2020 Minus 2,2 Persen
Menkeu Sri Mulyani. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan ekonomi diprediksi minus 1,7% hingga minus 2,2% , dari proyeksi sebelumnya yang diperkirakan minus 0,6% hingga minus 1,7%. Angka ini diklaim masih lebih baik dibandingkan rata-rata ASEAN kecuali Vietnam.

"Dalam hal ini, ini menjadi range yang Kementerian Keuangan melihat, terutama sampai minggu kedua Desember ini," kata Sri Mulyani dalam video virtual, Senin (21/12/2020).

Lanjutnya, proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia lebih baik dibandingkan rata-rata negara ASEAN. Malaysia dan Singapura, misalnya, diprediksi minus enam persen, Filipina minus 9,3% . Di sisi lain, Indonesia masih di bawah Vietnam yang diproyeksikan tumbuh 1,6%.

"Memang sedikit atau lebih baik dibandingkan rata-rata (negara) ASEAN yang lain atau bahkan rata-rata emerging market. Namun kita tetap mewaspadai," katanya.

Dia merinci saat ini konsumsi pemerintah untuk keseluruhan tahun diperkirakan berada di kisaran minus 3,1% hingga minus 0,3%. Sedangkan di kuartal IV-2020 mengalami kontraksi.

"Sementara konsumsi pemerintah yang sudah melakukan kerja sangat ekstra keras di kuartal III untuk keseluruhan tahun, masih ada di kisaran antara minus 3,1% untuk keseluruhan tahun ada di kisaran minus 0,3% hingga 0,3 positif," tuturnya.

Lalu, untuk investasi masih mengalami kontraksi di kisaran 4% yaitu kuartal IV minus 4,3% hingga 4,0%, sehingga keseluruhan tahun untuk investasi masyarakat atau dunia usaha ada di minus 4,5% hingga minus 4,4%.

Kata dia, rata-rata pertumbuhan ekonomi negara berkembang diprediksi akan minus 3,3% di tahun ini. Sementara itu, Amerika Serikat diprediksi akan minus 4,3%, sementara Tiongkok diproyeksi akan tumbuh positif sekitar 1,9% .

Editor: Berli Zulkanedi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut