get app
inews
Aa Text
Read Next : Polisi Awasi Distribusi Minyak Goreng di Sumsel 

Oknum Aggota DPR Asal Sumsel Dilaporkan Pengusaha ke Polisi Kasus Penipuan dan Penggelapan

Kamis, 09 Februari 2023 - 11:38:00 WIB
Oknum Aggota DPR Asal Sumsel Dilaporkan Pengusaha ke Polisi Kasus Penipuan dan Penggelapan
Polda Sumsel menangkap seseoran yang diduga orang suruhan oknum anggota DPR. (Foto: Dede F)

PALEMBANG, iNews.id - Oknum anggota DPR asal Sumsel dilaporkan ke Polda Sumsel dalam kasus dugaan penipuan dan penggelapan terhadap dua pengusaha di Palembang, Briliant Widjaya dan Fudyansun Kamin. Satu orang telah ditangkap yang diduga orang suruhan oknum wakil rakyat tersebut.

Hal itu terungkap setelah Tim Opsnal Unit 3 Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel mengamankan tersangka Aziz Muslim (48), warga Jalan Pasundan Yuka I, Kelurahan Kalidoni, Kecamatan Kalidoni Palembang yang diketahui orang suruhan oknum anggota DPR berinisial ESP

Brilliant Widjaya mengatakan, kejadian penipuan yang dialaminya bersama rekannya berawal iming-iming mendapatkan proyek jaringan PDAM di Kota Prabumulih oknum anggota DPR yang juga mantan kepala daerah di Palembang. 

Briliant menuturkan, dirinya pertama kali bertemu dengan oknum tersebut di rumah yang terletak di Jalan Kapten A Rivai pada September 2022 lalu.

"Di situ kami dikenalkan dengan seseorang bernama Agil. Dari hasil pembicaraan, pak ESP menawarkan dan mengiming imingi kami proyek pembangunan jaringan PDAM di Prabumulih. Kemudian dia meminta uang sebesar Rp200 juta sebagai tanda jadi," ujarnya, Kamis (9/2/2023).

Atas permintaan tersebut, uang sebesar Rp200 juta yang diminta ditransfer ke rekening Agil. "Saya dan teman saya baru mengenal Agil setelah dikenalkan di rumah itu. Kami transfer uang Rp200 juta itu atas perintah pak ESP yang kami kenal sebagai mantan Wali Kota Palembang dua periode dan sekarang menjabat anggota DPR RI," katanya.

Setelah satu minggu uang ditransfer, kata Briliant, Agil memberi tahu dirinya bahwa mereka ditunggu untuk datang ke kediaman di Bogor terkait membicarakan kelanjutan proyek yang telah dijanjikan.

"Sesampainya di rumah ESP di Bogor kami dikenalkan dengan seseorang bernama Aziz Muslim dan Nugroho. Singkat cerita kembali meminta uang sebesar Rp800 juta. Uang tersebut diminta ESP agar ditransfer ke rekening Aziz. Kami juga tidak mengenal Aziz sama sekali, tapi dia meyakinkan kami kalau Aziz dan Agil orang dia. Bukti transfernya ada semua," tuturnya.

Setelah ditunggu setahun lebih proyek yang dijanjikan tidak kunjung diterima. Karennaya, korban membuat laporan ke Polda Sumsel. "Dia berjanji akan mengembalikan uang kami lebih dari Rp1 miliar, namun hingga saat ini tidak kunjung dikembalikan, makanya kami melaporkan ke Polda Sumsel," katanya.

Pelapor berharap agar oknum anggota DPR segera dipanggil dan mengembalikan uang yang telah diberikan melalui transfer ke Aziz maupun Agil. "Kami juga meminta bantuan dan perlindungan hukum selaku rakyat yang merasa dirugikan oleh penguasa. Sudah ada satu tersangka bernama Aziz yang sudah ditangkap dan mengakui dalam BAP, dan masih ada satu lagi yang masih DPO," katanya.

Editor: Berli Zulkanedi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut