get app
inews
Aa Text
Read Next : Keponakan Bacok Paman 9 Kali di Muratara gegara Sengketa Tanah Keluarga

Nasib Pilu Janda 2 Anak di Muratara, Divonis 14 Bulan karena Siram Air Keras ke Pengintip

Kamis, 14 November 2024 - 16:13:00 WIB
Nasib Pilu Janda 2 Anak di Muratara, Divonis 14 Bulan karena Siram Air Keras ke Pengintip
Janda muda di Musi Rawas Utara dipenjara karena menyiram air keras ke pria pengintipnya. (Foto: MPI)

MUSI RAWAS, iNews.id – Nasib pilu dialami Novi, janda muda dua anak asal Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) ini harus mendekam di penjara selama 14 bulan. Vonis itu diterimanya setelah dia terbukti bersalah menyiram air keras ke pria berinisial AD yang sering mengintip dan suka mengganggunya. 

Atas hukuman yang diterimanya, Novi harus berpisah dengan dua anaknya yang kini diasuh neneknya. 

Kuasa hukum Novi, Dian Burlian mengatakan, kliennya sempat akan mengajukan banding namun hal itu urung dilakukan dengan berbagai pertimbangan. 

"Ini kan dia putus 14 bulan. Jadi kan kemarin kita komunikasi ke keluarga mau banding. Akhirnya karena kesepakatan keluarga, diterimalah 14 bulan itu. Semestinya dia sebagai korban (Novi)," ujar Dian Burlian, Kamis (14/11/2024

Dian menjelaskan, Novi merupakan janda dua anak yang telah ditinggal suaminya karena meninggal. Dengan kondisi tersebut, Novi menjadi single parent dalam membesarkan kedua anaknya. 

"Jadi ada si cowok ini suka dengan dia. Nah suka itu luar biasa, jadi setiap malam diganggu selama 6 bulan setiap malam, lampunya dimatikan, ada pakaian dalamnya dicuri. Intinya bagaimana dia minta perhatian lah si cowok ini," katanya. 

Karena diduga sering diganggu oleh pria tersebut, membuat Novi memberitahukannya ke kepala desa (kades). 

"Namanya manusia, sempat juga ngomong ke Kades bahwa dia diganggu. Pria itu sudah dipanggil Kades dan berbicara dengan keluarga pelaku," ujarnya.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut