Kakak Adik asal Palembang Menyamar Jadi Perempuan di Bigo Live, Peras Korban Rp100 Juta

JAKARTA, iNews.id - Kakak adik berinisial I (27) dan MD (25) asal Kota Palembang, Sumatera Selatan ditangkap polisi atas kasus dugaan pemerasan melalui aplikasi Bigo Live. Mereka menyamar dengan akun perempuan untuk memperdaya para korban dan meraup keuntungan hingga Rp100 juta.
Kasubdit IV Siber Polda Metro Jaya AKBP Herman Edco Wijaya Simbolon mengatakan, aksi para pelaku sudah berlangsung sejak 2024.
"Pengakuannya Rp100 juta (keuntungan total) digunakan untuk kehidupan sehari-hari," ujarnya, Selasa (6/5/2024).
Herman menyebut banyak korban yang terperdaya atas modus-modus yang dilakukan para pelaku. Namun kebanyakan korban lebih memilih untuk membayar sejumlah uang kepada pelaku dibandung melapor ke polisi.
"Jumlahnya korban belum bisa kami pastikan. Jadi terdapat puluhan korban yang coba kami hubungi namun sebagian besar tidak mau melaporkan," katanya.
Dalam menjalankan aksinya, kedua pelaku berpura-pura menjadi seorang perempuan untuk memancing korban para lelaki. Setelah mendapatkan korban, pelaku mengajak berkomunikasi intens hingga video call dari aplikasi Telegram.
Dalam panggilan video itu, pelaku menggunakan ponsel lain untuk menampilkan gambar perempuan. Korban yang terperdaya nantinya akan memperlihatkan organ intimnya.
Editor: Donald Karouw