Kabar Duka dari Kodim Muaraenim, Danramil Gunung Megang Meninggal usai Nonton TV

MUARAENIM, iNews.id - Kodim 0404 Muara Enim, Prabumulih dan Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) berduka. Komandan Rayon Militer (Danramil) 404/04 Gunung Megang, Kapten Inf Mulyadi meninggal dunia, Jumat (12/2/2021) din hari.

Kepergian Kapten Inf Mulyadi cukup mengagetkan, karena beberapa saat sebelumnya masih beraktivitas. Memang almarhum mempunyai riwayat sakit maag dan rutin berobat beberapa hari terakhir.

Baca Juga

Pulang dari Bank, Uang Rp340 Juta Melayang Saat Belanja Alat Pertanian  

Berdasarkan laporan anggota Koramil 404/04 Gunung Megang, tadi malam sekitar pukul 21:00 WIB Kapten Inf Mulyadi melaksanakan mandi setelah kegiatan di Koramil. Lalu, pukul 21:30 WIB ia pun melaksanakan istirahat sambil nonton TV.

Namun tiba-tiba pukul 23:30 WIB pria yang juga pernah menjabat Danramil 404/03 Talang Ubi Kabupaten PALI itu mengeluh sakit pada ulu hati. Kemudian dibawa oleh piket Koramil Kopda Alpi bersama Serda Yusuf ke Puskesmas Gunung Megang yang berjarak 500 meter dari Koramil dengan menggunakan mobil.

Baca Juga

Gempar, Mahasiswi Cantik Tewas dengan Wajah Tertutup Bantal di Palembang

Pukul 23:35 WIB almarhum langsung ditangani oleh bidan. Kemudian, pukul 23.50 WIB tim kesehatan dari Puskesmas memberikan oksigen disertai pemberian Infus RL serta disuntik obat Omeprazol (obat Lambung).

Baca Juga

Komplotan Pencuri 20 Motor di Palembang Ditangkap, Semua Pelaku Ditembak

Pukul 00.20 WIB Kapten Inf Mulyadi mengalami pupil melebar, kemudian dilakukan RJP (bantuan Pompa Jantung). Pukul 00:30 WIB, Kapten Inf Mulyadi dinyatakan meninggal dunia oleh tim kesehatan dari Puskesmas Gunung Megang.

Kapten Mulyadi meninggal di usia 55 Tahun. Ia seorang duda meninggalkan tiga orang anak yang semuanya masih berstatus mahasiswa. 

Kapten Mulyadi rencananya akan dimakamkan di TPU Borang Kenten, Palembang. Saat ini jenazah almarhum tengah dalam perjalanan menuju rumah duka di perumahan Griya Kenten Laut Blok I nomor 32. Selamat jalan, Kapten!

Editor: Berli Zulkanedi