Hujan Lebat Diprediksi Guyur Sumsel, BMKG: Waspada Bencana Hidrometeorologi
PALEMBANG, iNews.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan lebat disertai petir dan angin kencang akan terjadi di sejumlah wilayah Sumatera Selatan (Sumsel). Ini diketahui berdasarkan analisa Tim Prakiraan Stasiun Meteorologi SMB II Palembang.
Untuk itu, warga Sumatera Selatan di sejumlah kabupaten/kota diminta mewaspadai bencana hidrometeorologi seperti angin kencang, puting beliung, banjir, tanah longsor, dan banjir bandang yang disebabkan hujan lebat disertai petir dan angin kencang
Kewaspadaan ini harus ditingkatkan seiring masuknya musim hujan di wilayah Sumsel dengan indikasi menguatnya Angin Muson Cina Selatan (Muson Barat) yang sarat uap air.
"Angin Muson Barat ini melalui wilayah Indonesia termasuk wilayah Sumatera Selatan yang mengakibatkan peningkatan curah hujan dan adanya potensi hujan disertai petir dan angin kencang," begitu siaran pers yang diterima wartawan.
BMKG menambahkan, pada umumnya cuaca buruk ini terjadi pada siang hingga sore, sementara potensi hujan ringan hingga sedang yang berlangsung lama terjadi pada malam hingga dini hari.
BACA JUGA: Gubernur Sumsel: Bencana yang Terjadi di Indonesia harus Jadi Bahan Evaluasi Diri
Meningkatnya pertumbuhan pusat tekanan rendah di wilayah Australia menyebabkan belokan dan pertemuan massa udara di wilayah Sumsel dari 7 Januari 2020 hingga 13 Januari 2020.
Hal ini akan menyebabkan peningkatan curah hujan di wilayah Sumatera Selatan bagian barat yakni pada wilayah dataran tinggi (Bukit Barisan).
Adapun kabupaten/kota yang berpotensi mengalami bencana banjir, banjir bandang dan tanah longsor yakni Kabupaten Musi Rawas, Kota Lubuk Linggau, Kabupaten Empat Lawang, Kabupaten Lahat, Kabupaten Musi Rawas Utara, Kabupaten Musi Banyuasin, Kaupaten Penukal Abab Lematang Ilir, Kabupaten Muara Enim.
Sedangkan potensi bencana berupa angin kencang/puting beliung dan banjir terjadi di wilayah Kota Pagar Alam, Kota Prabumulih, Kabupaten Banyuasin, Kota Palembang, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Kabupaten Ogan Ilir, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu dan Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan.
BACA JUGA: Antisipasi Banjir, Pemkot Palembang Mulai Operasikan Pompa di Sungai Bendung
BMKG mengimbau masyarakat dan para pemangku kepentingan untuk waspada dan selalu memperbarui informasi dan peringatan dini cuaca untuk kepentingan tindakan preventif dan meminimalisasi dampak dengan cara memperbaiki infrastruktur agar lebih tahan bencana, membersihkan dan memperbaiki drainase, memangkas dahan dan ranting pohon agar tidak tumbang, perbaikan Daerah Aliran Sungai.
"Menyiapkan kolam-kolam retensi, berhati-hati beraktivitas di luar rumah dengan tidak berteduh di bawah pohon dan menghindari genangan yang berpotensi kemacetan apabila terjadi hujan," tegasnya.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto