get app
inews
Aa Text
Read Next : Irjen Eko Indra Heri Resmi Tinggalkan Polda Sumsel

Harga Batubara Membaik, PTBA Raih Laba Rp1,8 Triliun di Semester I

Rabu, 01 September 2021 - 15:45:00 WIB
Harga Batubara Membaik, PTBA Raih Laba Rp1,8 Triliun di Semester I
PT Bukit Asam Tbk (PTBA) meraih laba Rp1,8 triliun pada semester I/2021. (Foto: Ilustrasi/Ist)

JAKARTA, iNews.id - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tambang batubara PT Bukit Asam Tbk (PTBA) meraih laba Rp1,8 triliun pada semester I/2021. Angka tersebut meningkat 38 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Direktur Utama PTBA Suryo Eko Hadianto mengatakan, peningkatan laba itu dipicu perbaikan kondisi ekonomi secara global sehingga terjadi peningkatan permintaan terhadap batubara. Kondisi ini berdampak positif terhadap harga batubara, yang pada awal tahun hanya USD50 per ton menjadi USD134,7 pada Juni 2021.

“Perbaikan harga ini sejalan juga dengan peningkatan produksi PTBA, karena pada semester I bisa memproduksi sekitar 13,3 juta ton. Dengan demikian, kami optimistis pada akhir tahun bisa mencapai target 30 juta ton,” kata Suryo.

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, pencapaian laba bersih didukung dengan pendapatan sebesar Rp10,3 triliun, meningkat 14 persen dari capaian di periode serupa tahun lalu Rp9,0 triliun.

Jumlah total aset perusahaan pun menorehkan kenaikan 10 persen hanya dalam 3 bulan, dari Rp24,5 triliun per 31 Maret 2021 menjadi Rp27,0 triliun pada akhir semester I/2021.

Sementara untuk produksi 2021, PTBA selama semester I/2021 mencapai 13,3 juta ton dengan penjualan sebanyak 12,9 juta ton.

Perseroan menargetkan kenaikan volume produksi batu bara dari 25 juta ton pada 2020 menjadi 30 juta ton pada 2021.

Di tengah kinerja positif ini, PTBA konsisten dalam pengembangan energi baru terbarukan dengan menggarap pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di sejumlah daerah.

Selain itu, PTBA juga dalam proses penyelesaian akhir pembangunan PLTU Sumsel-8, dimana per Agustus 2021 sudah mencapai 90 persen.

Sementara untuk proyek gasifikasi bekerja sama dengan Pertamina, dan Air Products & Chemicals Inc (APCI) sudah menandatangani amandemen perjanjian kerja sama untuk pengembangan Dimethyl Eter (DME) di Los Angeles, Amerika Serikat, pada Mei 2021 dengan disaksikan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Editor: Berli Zulkanedi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut