Curhat Polisi Ditinggal Istri Tidur dengan Pria Lain, Minta Support karena Sayang Anak

PALEMBANG, iNews.id - Bripda Ade Pratama meminta dukungan support keluarga, rekan dan komandannya agar kuat menghadapi masalah rumah tangganya. Bripda Ade menyatakan akan meneruskan kasus perselingkuhan istrinya EP (23) yang kedapatan tidur dengan pria lain di kamar salah satu hotel berbintang di Palembang.

Sebelumnya viral di media sosial, oknum anggota polisi yang bertugas di Polres Banyuasin bersama sejumlah polisi lain dari Polsek Ilir Barat I Palembang dan Propam Polres Banyuasin menggerebek istrinya, EP (23) tengah tidur diduga usai berhubungan badan dengan pria lain, IK (24) anak salah satu kades di Banyuasin.

Motif Pembunuhan Waria di Lubuklinggau Menjijikkan, Pelaku Ditembak Polisi

Di lokasi, ditemukan sejumlah barang bukti seperti becak pada sprei dan tisu yang diduga sperma. Menurut informasi, IK merupakan mantan kekasih EP di saat kuliah.

Mendapati pemandangan yang tidak biasa itu, Bripda Ade Pratam terlihat sangat sabar. Tidak seperti penggerebekan perselingkuhan yang biasanya direkam dan viral di media sosial.

Ini Wajah Pembunuh Waria Pemilik Salon di Kota Lubuklinggau, Ditembak Polisi karena Melawan

Bripda Ade Pratama hanya memikirkan anaknya, karena itu dirinya meminta support dari semuanya mulai dari keluarga, teman, rekan sesama polisi dan pimpinannya. "Saya sudah buat LP (laporan) di Polsek IB I. Kasus ini ke depan akan saya lanjutkan dan saya meminta support keluarga, teman, rekan dan komandan saya. Karena saya sayang dengan anak saya," ujarnya, Kamis (1/9/2022).

Bripda Ade yang sebelumnya pernah menjadi ajudan Kapolres Banyuasin tersebut mengatakan, dirinya telah lama mencurigai gelagat istrinya itu. "Sudah sering kabur dari rumah tanpa seizin saya dan meninggalkan anak yang masih berusia 11 bulan," ujarnya.

Waspada, Palembang Diprediksi Hujan Lagi Hari Ini

Meski mengaku telah lama curiga sejak masih menjadi ADC Kapolres, lanjut Bripda Ade, istrinya selalu membantah dengan tuduhan yang ditujukan padanya.

"Rasa curiga saya juga sudah sering saya omongin ke dia, namun justru saya yang disalahkan. Dan dia juga pernah memutarbalikkan fakta," katanya.

Menurut Bripda Ade, selepas dirinya tidak lagi menjadi ADC Kapolres Banyuasin, sejak itu pula dirinya menyelidiki istrinya, hingga melakukan tracking nomor WhatsApp istrinya. "Sekarang kecurigaan itu benar, saya memergoki dia (EP) sedang bersama pria lain di dalam kamar sebuah hotel," katanya.

Editor: Berli Zulkanedi