BI Optimistis Laju Inflasi Sumsel 2021 Masih Terkendali

Diketahui juga, inflasi sebesar 0,42 persen tersebut lebih rendah dibandingkan historis inflasi Januari pada tiga tahun terakhir yang tercatat sebesar 0,47 persen.
"Melihat perkembangan terkini, beberapa indikator harga dan data historis, pada bulan Februari 2021 ini Sumsel diperkirakan akan kembali mengalami inflasi. Tapi inflasi pada Februari 2021 ini diperkirakan cenderung lebih rendah dari bulan sebelumnya," tuturnya.
Inflasi pada bulan Februari tersebut juga diperkirakan berasal dari potensi kenaikan bahan makanan seperti daging sapi dan aneka cabai yang terus menunjukkan tren kenaikan karena meningkatnya permintaan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).
"Selain itu, kenaikan komoditas rokok dan besi beton juga mendorong laju inflasi. Namun tekanan inflasi tertahan oleh terjaganya pasokan komoditas bawang merah dan beras," ujarnya.
Saat ini, lanjutnya, kegiatan pengendalian inflasi masih terus dilanjutkan dengan berpedoman pada strategi pengendalian 4K yakni pemantauan ketersediaan pasokan yang dilakukan melalui program penjajakan kerjasama sebagai tindaklanjut pembentukan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) pangan serta berkoordinasi dengan provinsi Bengkulu untuk inisiasi Kerjasma Antar Daerah (KAD).
Editor: Berli Zulkanedi