Alasan Puluhan Pengurus PSI Palembang Mengundurkan Diri
PALEMBANG, iNews.id - Puluhan pengurus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Palembang mengundurkan diri secara bersama-sama Rabu (21/6/2023). Terdapat beberapa alasan para politisi muda ini undur dari dari PSI Palembang, salah satunya ketidaksiapan menghadapi Pemilu 2024.
Eks Ketua DPC PSI Palembang Toni mengatakan, keputusan yang mereka buat setelah dilakukan evaluasi tahapan Pemilu 2024, PSI belum siap menjadi peserta pemilu.
"Kami putuskan ke luar. Tidak siap, kita lihat kurangnya koordinasi, kurangnya persiapan infrastruktur hadapi pemilu. Pemilu ini medan perang, harus siap sejak awal. PSI ini khususnya di Palembang belum siap," ujarnya didampingi sejumlah pengurus lainnya.
Pengunduran diri ditandai dengan pelepasan jaket dan rompi partai hingga pelucutan stiker partai pada kendaraan dan pengumpulan kartu tanda anggota ke dalam sebuah kardus.
Alasan lain pengunduran diri para pengurus yang juga sebagian besar bakal caleg ini dipicu merasa PSI bukan rumah yang tepat bagi mereka untuk berjuang. "Silakan teman-teman simpulkan, PSI bukan rumah yang tepat bagi idealisme kami, bukan rumah yang tepat bagi perjuangan kami," kata Eks Sekretaris PSI Palembang, Wati Simanjuntak.
Pengurus yang mengundurkan diri mulai dari ketua, wakil-wakil ketua, sekretaris, bendahara, pengurus kecamatan serta sejumlah bakal caleg lainnya. "Ini sebetulnya sangat berat bagi kami, mohon maklum," katanya lagi.
Puluhan kader PSI Palembang yang mengundurkan diri ini akan bersama-sama ke KPU Palembang untuk mencabut berkas pencalegan. "Kami akan bersama-sama akan ke KPU menarik berkas. Lebih dari 50 persen pengurus di Palembang yang mengundurkan diri," katanya.
Editor: Berli Zulkanedi