get app
inews
Aa Text
Read Next : Longsor Tutup Jalan Sumsel - Lampung, Rumah Warga Rusak Berat

2 Pasukan Khusus Kontak Tembak, 3 Orang Tewas 2 Lainnya Terluka

Jumat, 22 Juli 2022 - 21:34:00 WIB
2 Pasukan Khusus Kontak Tembak, 3 Orang Tewas 2 Lainnya Terluka
Dua pasukan keamanan Libya terlibat bentrok mengakibatkan sejumlah orang tewas. (Foto: Ilustasi/Ist)

TRIPOLI, iNews.id - Dua pasukan keamanan Libya terlibat bentrokan bersenjata mengakibatkan tiga orang tewas dan dua lainnya luka. Kedua pasukan yang terlibat kontak tembak yakni unit keamanan Dewan Presiden dan Pasukan Pencegahan Khusus (RADA).

Bentrokan terjadi di wilayah Ain Zara, Tripoli, Kamis (21/7/2022) malam. Juru bicara Layanan Ambulans dan Darurat Libya, Osama Ali mengatakan, jumlah korban bisa meningkat mengingat laporan juga datang dari rumah sakit lain di daerah tersebut.  

Seorang reporter Anadolu menyebutkan, Brigade 444 militer Libya turun tangan untuk menghentikan pertempuran. Mereka juga mengambil posisi di beberapa lokasi di mana bentrokan terjadi.

Sebuah pernyataan Dewan Presiden menyerukan kedua belah pihak untuk menghentikan permusuhan. Pemerintah dan jaksa militer akan melakukan penyelidikan atas kasus bentrokan ini. Libya yang kaya minyak hidup dalam kekacauan sejak 2011. Saat itu penguasa lama Muammar Gaddafi digulingkan setelah empat dekade berkuasa.

Situasi semakin memburuk sejak Maret ketika DPR yang berbasis di Tobruk menunjuk pemerintahan baru yang dipimpin oleh mantan Menteri Dalam Negeri, Fathi Bashagha. Pemimpin pemerintah persatuan nasional yang berbasis di Tripoli, Abdul Hamid Dbeibeh menegaskan, dia hanya akan menyerahkan otoritas kepada pemerintah yang datang melalui “parlemen terpilih”. Hal itu menimbulkan kekhawatiran bahwa Libya dapat tergelincir kembali ke dalam perang saudara.

Editor: Berli Zulkanedi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut