Sejumlah peralatan mulai dari alat berat untuk mengatasi tanah longsor hingga perahu karet untuk mengadapi banjir disiapkan menghadapi fenomena alam La Nina di Sumsel. (Foto: Dede F)

"Kami telah mengaktifkan kembali Posko BBWSS VIII di setiap kabupaten/kota dan mereka selalu melapor dan koordinasi. Jadi jika tiba-tiba debit air sungai yang naik dan berpotensi banjir sudah ada peringatan," katanya.

Dalam penanganan banjir tahun ini, kata Maryadi, pihaknya menyiagakan 3.000 sandbag, 5.400 bronjong, 2 unit excavator, 1 unit amp ekskavator, 2 unit mobil mesin pompa, 25 perahu karet, 3 unit mesin outboard dan 25 mesin pompa portable, termasuk melibatkan unsur Pemerintah Daerah, Korem, Basarnas dan komunitas peduli sungai dalam kesiapsiagaan menghadapi ancaman banjir.

"Kalau hanya mengandalkan kami tentu sangat berat, butuh sinergitas antar stakeholder maupun instansi terkait," katanya.


Editor : Berli Zulkanedi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network