"Jadi penumpang bisa pilih salah satu, ini kebijakannya dari pemerintah, jadi jika tidak booster atau tes Covid tidak boleh naik pesawat," katanya.
Setelah adanya kebijakan ini, Iwan mengakui bahwa cukup mempengaruhi penerbangan yang relatif turun. Biasanya perhari jumlah penumpang mencapai 7.082, namun saat ini berkisar 5.000-6.000 penumpang perhari.
"Trafik penerbangan juga tidak stabil, biasanya 44 sekarang 37-38, lalu biasanya rata-rata maskapai itu dua pesawat sekarang satu pesawat," kata dia.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait