Menurutnya, kuota minyak goreng curah tersebut sudah sangat mencukupi kebutuhan bagi masyarakat di Sumsel yang berdasarkan data, kebutuhannya 7.247 ton per bulan.
"Kami harapkan Mei ini bisa 80 persen tersalurkan, itu pun sudah melebihi kebutuhan masyarakat Sumsel," kata dia.
Namun yang menjadi catatan, katanya, jaminan pendistribusian minyak goreng itu ke masyarakat karena subdistributor dan pengecer di kabupaten dan kota masih kurang.
"Hal tersebut sudah disampaikan dalam rapat pada Kamis (12/5/2022) yang dilakukan bersama kabupaten dan kota, polda, polres, produsen, badan perizinan dan distributor supaya melakukan juga optimalisasi distribusi minyak goreng curah penugasan ini," ujarnya.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait