Emak-emak yang mengaku dibegal meminta maaf karena membuat laporan palsu. (Foto: Ist)

PALEMBANG, iNews.id - Seorang ibu rumah tangga (IRT) di Palembang yang melapor ke polisi dan mengaku menjadi korban begal atau perampokan ditangkap polisi. Ternyata, laporan yang dibuatnya palsu karena sepeda motornya dilarikan teman pria atau selingkuhan. 

Laporan palsu sengaja dibuat karena takut ketahuan keluarga atau suami. Perempuan bernama Ida (45) ini telah diamankan, begitu juga teman pria yang dikenal melalui media sosial telah ditangkap Jatanras Polda Sumsel

Setelah diamankan pihak kepolisian, perempuan paruh baya ini menangis dan meminta maaf kepada masyarakat dan pihak kepolisian karena telah membuat laporan palsu. Perempuan ini mengaku telah mengenal teman prianya itu selama dua tahun.

Selama kenal, keduanya sudah dua kali melakukan pertemuan. Di pertemuan kedua ini, saat di tengah perjalanan pelaku meminjam sepeda motor dengan alasan mengambil oleh-oleh yang dibeli. Namun, pria bernama Khodir alias Anggara itu menghilang membawa sepeda motor.  "Ambil motor hanya untuk dipakai sendiri. Sedangkan hubungan dengan korban hanya sebetas teman," kata Khodir alias Anggara. 


Editor : Berli Zulkanedi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network