Ketiga pelapor itu ditemui langsung oleh penyidik dalam hal ini Subdit IV Renakta Polda Sumsel, sebab mereka tidak datang yang seharusnya diperiksa pada Selasa (7/12/2021) sore di markas Polda Sumsel. “Penyidik mendatangi mereka untuk dimintai keterangan,” ujarnya.
Sementara itu, oknum dosen tersebut sebelumnya membantah dirinya melakukan pelecehan sebagaimana dimaksud ketiga mahasiswinya tersebut. Menurut pengakuannya, dirinya selalu menjaga sikap terhadap mahasiswa seperti selayaknya dosen. Bahkan mengaku nomor telepon untuk mengirimkan pesan yang mengandung pornografi itu bukan nomor milik dia.
“Itu bukan nomor saya. Saya bersikap formil-formil saja selayaknya dosen. Mahasiswa bimbingan saya banyak. Cuma kenal F dan C itu mahasiswi saya yang terancam lima tahun lebih kuliahnya, sedangkan D tidak tahu,” kata R, Rabu (8/12/2021).
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait