Apalagi, saat ini seluruh dunia sedang berduyun-duyun mengumpulkan berbagai zat kimia biologi untuk mencari komposisi vaksin Covid-19 yang tepat. Peredaran zat kimia berbahaya akan semakin masif hingga ke Indonesia, Polri perlu menyusun langkah antisipasi yang ketat. "Dunia sedang menghadapi pandemi Covid-19, negara-negara maju telah berupaya keras untuk membuat vaksin namun sampai sekarang masih belum ditetapkan vaksin yang benar-benar aman bagi manusia," ujarnya.
Anang menegaskan, Gegana Brimob melalui Satuan Unit Kimia Biologi dan Radioaktif (KBR) tengah menyiapkan rencana untuk memastikan peredaran zat berbahaya di Indonesia akan berjalan aman, dan ditujukan untuk keperluan positif. "Ini merupakan tangggung jawab Polri untuk membangun keamanan penggunaan bahan kimia biologi dan radioaktif, agar dapat digunakan untuk kemajuan," katanya.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait