Jeck Klip menceritakan, awal dirinya dipertemukan dengan Linda, istri pertamanya di Tangerang sedangkan Vivin bertemu dengannya di kampung halamannya di Kecamatan Saling. “Saya bertemu dengan Linda saat masih bekerja di Tangerang, kemudian karena pandemi Covid 19 saya sempat pulang dan bertemulah dengan Vivin,” katanya.
Lalu Jeck bercerita sebelum mereka melangsungkan pernikahan, ketiga keluarganya telah membuat kesepakatan dan mengizinkan ia bersama kedua istrinya untuk hidup serumah. “Ini rencananya sekitar 3 hari lagi kami mau berangkat ke Tangerang kembali merantau ke tempat saya sebelumnya,” katanya.
Sedangkan kedua wanita yang dinikahi Jeck Klip, Linda dan Vivin pun mengaku sudah siap saling menerima untuk hidup berdampingan di Tangerang mengikuti suaminya. “Tiga hari lagi kami akan berangkat ke Tangerang untuk merantau,” kata Vivin.
"Namanya cinta dan senang pak saya menerima Vivin juga dinikahi oleh suami saya,” kata Linda.
Ditambahkan olen Jeck, dulunya ia bekerja di sebuah restoran di daerah Jakarta Barat. Akan tetapi akibat pandemi tempatnya bekerja tutup, sehingga memutuskan untuk pulang ke kampung halaman di Muara Saling. “Saya sudah lama tinggal di Jakarta sejak tahun 2014 KTP saya juga sudah KTP sana jadi setelah selesai urusan menikah kedua istri akan saya ajak ke Jakarta,” katanya.
Sedangkan Ketua BPD Desa Muara Saling, M Ali Sarjoko yang masih memiliki hubungan keluarga dengan Jeck membenarkan bahwa Jeck Klip telah menikahi dua perempuan dalam waktu satu minggu ini. Terkait persiapan dan prosedur pernikahan sudah diketahui oleh perangkat desa, ketiga orangtua mempelai dan telah dilaksanakan. “Sudah selesai dan berjalan dengan lancar,” katanya.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait