Kapoda Sumsel Irjen Pol Toni Harmanto mengatakan, aplikasi Asap Digital yang didukung peralatan canggih terkoneksi dengan sistem jaringan PT Telkom, bisa membantu penanggulangan karhutla di setiap musim kemarau. Melalui aplikasi tersebut diharapkan dapat melakukan pemantauan kondisi terkini di sejumlah kawasan rawan terbakar selama 24 jam.
Aplikasi tersebut memuat berbagai macam informasi terkini (realtime) seperti data visual (CCTV), kondisi udara, titik panas (hotspot) serta data prakiraan cuaca yang dapat dimanfaatkan untuk pencegahan karhutla.
"Keunggulan dari aplikasi Asap Digital antara lain bisa memantau adanya asap yang bersumber dari api, dengan kemampuan mendeteksi dini dan kecepatan informasi yang diterima petugas di command center, tim satgas karhutla bisa dengan cepat dikerahkan ke lokasi melakukan pengendalian dan pemadaman kebakaran lahan pertanian, perkebunan, lahan gambut, dan kawasan hutan," kata mantan Kapolda Sumbar.
Editor : Berli Zulkanedi
Artikel Terkait