Masyarakat perlu dingatkan lagi pentingnya menerapkan prokes untuk mengantisipasi Covid-19 varian baru. (Foto:

JAKARTA, iNews.id - Epidemiolog dari Universitas Kristen Indonesia (UKI) Gilbert Simanjuntak mengatakan, tingkat keganasan atau virulensi varian baru virus Covid-19 Omicron atau B.1.1.529 belum diketahui. Namun begitu, dia menilai protokol kesehatan (prokes) penting untuk terus diterapkan.  

"Tingkat keganasan/virulensi belum diketahui dengan jelas, tetapi perlu kehati-hatian," kata Gilbert, Selasa (30/11/2021).

Anggota DPRD DKI dari Fraksi PDI Perjuangan itu menambahkan, jenis penularan Omicron sama dengan varian-varian sebelumnya. "Semua penularannya sama, sehingga prokes 3M kembali harus diingatkan. Persiapan rumah sakit untuk antisipasi, karena tetap bisa menulari yang sudah divaksin," tuturnya.

Dia juga menyarankan agar warga yang datang dari luar negeri dikarantina sampai beberapa hari ke depan. "Tetapi fatalitas dan beratnya penyakit belum diketahui. Sebaiknya penumpang yang masuk dari luar negeri, khususnya dari daerah terinfeksi dikarantina sedikitnya 14 hari," katanya.


Editor : Berli Zulkanedi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network