Ratusan Emak-Emak di Lahat Demo Minta Tambang Rakyat Tidak Ditutup
Senin, 14 November 2022 - 20:07:00 WIB
Dede Febriansyah
"Lahan yang kami keruk dan tambang tersebut bukanlah tanah milik perusahaan, melainkan kepunyaan rakyat. Lahan rakyat juga juga bukan hutan produksi," katanya.
Menurutnya, selama ini Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang dikelola perusahaan swasta sama sekali belum berpihak sepenuhnya kepada masyarakat.
"Yang ada justru akses jalan menjadi rusak, rakyat hanya mengisap debu batu bara," katanya.
Editor: Berli Zulkanedi
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Sumsel
3 tahun lalu
Waspada, Penambahan Kasus Baru Covid-19 di Sumsel Masuk 10 Besar Nasional
Sumsel
3 tahun lalu
Sebaran Positif Covid-19 di 34 Provinsi, Sumsel Sumbang 56 Kasus
Sumsel
3 tahun lalu
Waspada! Mayoritas Wilayah Sumsel Diprediksi Hujan Hari Ini
Sumsel
3 tahun lalu
Satgas Covid-19 Sebut BOR Rumah Sakit di Sumsel Tertinggi
Sumsel
3 tahun lalu
BNN Sumsel Musnahkan 5 Kg Sabu dan 6 Kg Ganja Kering
Sumsel
24 hari lalu
Kronologi Mahasiswa Tewas Ditikam di Kafe Lahat, Cekcok Berujung Perkelahian
Berita Terkini
Sumsel
2 hari lalu
Prostitusi Online di Rumah Kontrakan OKU Timur Terbongkar, Berawal Penyamaran Polisi
Sumsel
2 hari lalu
Polres OKU Timur Bongkar Jaringan Prostitusi Online, Muncikari Dijerat UU TPPO
Sumsel
2 hari lalu
Polisi Bongkar Prostitusi Online di OKU Timur, 3 Perempuan Ditangkap termasuk Muncikari
Sumsel
3 hari lalu
Pertikaian Berdarah 2 Buruh Bangunan di OKU, 1 Tewas Ditikam
Sumsel
4 hari lalu
Perampokan di Muba, 1 Pelaku Serahkan Diri ke Polisi 2 Diburu
Sumsel
6 hari lalu
Antre BBM di SPBU Banyuasin Berujung Maut, Sopir Angkutan Desa Tewas Ditembak