get app
inews
Aa Text
Read Next : Geger! Mayat Ditemukan di Pulau Sebesi, Ternyata Nelayan Korban Kecelakaan Laut

Pilu, Balita Ditemukan Tewas di Rumah Kosong Ditunggui Anak Perempuan yang Menangis

Kamis, 26 Agustus 2021 - 20:33:00 WIB
Pilu, Balita Ditemukan Tewas di Rumah Kosong Ditunggui Anak Perempuan yang Menangis
Warga geger setelah menemukan balita yang telah meninggal ditemani kakaknya di sebuah rumah kosong di Pali, Sumsel, Kamis (26/8/2021. (Foto: iNews/Bisrun Silvana)

PALI, iNews.id – Seorang balita di Kabupaten Pali, Sumatra Selatan, ditemukan tewas di sebuah rumah kosong yang masih dalam proses pembangunan. Balita itu tampak ditunggui sang kakak perempuan yang juga masih balita, sambil menangis.

Kedua bersaudara itu diduga sengaja ditinggalkan dan ditelantarkan orang tuanya. Warga Desa Benakat Minyak, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Pali, pun geger setelah mengetahui penemuan mayat balita tergeletak di lantai bangunan, ditemani kakaknya itu.

Warga langsung ramai berdatangan untuk melihat kedua balita di rumah kosong itu. Balita yang tewas berjenis kelamin laki-laki dan diperkirakan berusia dua tahun sedangkan sang kakaknya seorang perempuan berumur sekitar empat tahun.

Menurut keterangan saksi sekaligus pemilik bangunan, kronologi penemuan mayat balita berawal saat dirinya pertama kali datang ke bangunan untuk memasang pintu jendela. Dia pun kaget ketika menemukan dua anak kecil. 

”Yang satunya tergeletak, yang satunya menangis. Ketika dicek ternyata balita yang tergeletak di lantai sudah meninggal dunia. Umurnya lebih kurang dua tahun,” kata saksi mata pertama, Rian.

Kanit Res Polsek Talang Ubi mengatakan, mereka kebetulan lewat karena sedang melakukan patroli dan melihat ada kerumunan. Setelah dicek, ternyata ada penemuan mayat.

“Koban sudah meninggal dunia. Korban kemudian dibawa ke RSUD Pali,” kata Ipda Arzuan.

Editor: Maria Christina

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut