Penyakit Mulut dan Kuku Menyebar di Muara Enim, Ini yang Dilakukan Pemkab

MUARA ENIM, iNews.id - Penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak menyebar di sejumlah kecamatan di Kabupaten Muara Enim, Sumsel. Dari 21 sampel yang dikirim ke laboratorium, 18 ekor sapi dinyatakan positif terjangkir PMK.

Dinas Tenaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan Muara Enim bergerak cepat untuk mengatasinya yakni dengan melakukan penyuntukan antibiotik dan pemberitan vitamin. 

Baca Juga

Jaksa Ajukan Banding Atas Vonis Alex Noerdin Cs di Kasus PDPDE dan Masjid Sriwijaya

Kepala Dinas Tenaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan Muara Enim, Ulil Amri mengatakan, belasan sapi yang positif terjangkit PMK tersebar di beberapa kecamatan di antaranya Belimbing, Gunung Megang, Muara Enim dan Benakat. 

"Kami telah mengerahkan tim kesehatan hewan melakukan penanggulangan seperti penyuntikan antibiotik, pemberian vitamin, dan penyuluhan kepada peternak untuk menjaga kebersihan kandang," ujarnya, Kamis (23/6/2022).

Baca Juga

Usai Kantongi Fee Proyek, 15 Anggota DPRD Muara Enim Dapat Jatah Karaoke di Jakarta

Selain itu, peternak juga melakukan antisipasi dengan memisahkan hewan ternak yang sakit dengan yang sehat. Peternak berharap, wabah PMK segera berakhir. 

Baca Juga

Tangkap 2 Pria di SPBU, Polisi Amankan 2.030 Gram Sabu Asal Palembang

"Di Muara Enim banyak warga yang berternak sapi, apalagi saat ini memasuki masa lebaran Idul Adha. Diharapkan ada tim yang bisa mendeteksi secara dini," kata Solihin, salah satu peternak. 

Editor: Berli Zulkanedi