Pemprov Bantu Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ182 dari Sumsel
Senin, 11 Januari 2021 - 13:32:00 WIB
Bambang Irawan
"Kunjungan kita ke rumah koban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 bersebut bertujuan untuk mengetahui apa saja yang menjadi kebutuhan keluarga penumpang yang hendak berangkat ke Jakarta hingga kepulangnya nanti," kata Ansori.
Ansori menyebut, sejauh ini sudah ada laporan sebanyak lima orang penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ-182 penerbangan Jakarta-Pontianak yang jatuh tersebut adalah warga Sumsel. Empat orang merupakan satu keluarga dari Kabupaten Ogan Ilir dan satu orang lagi dari Kota Lubuklinggau.
"Keluarga dari kelima korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh tersebut akan mendapatkan perhatian yang sama dari Pemerintah Provinsi Sumsel," katnya.
Editor: Berli Zulkanedi
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Sumsel
5 tahun lalu
Warga Sumsel Jadi Penumpang Sriwijaya Air Jatuh, Herman Deru Ucapkan Duka dan Kirim Doa
Sumsel
5 tahun lalu
Diduga Ada Warga Sumsel di Pesawat Sriwijaya Air yang Jatuh di Laut
Sumsel
5 tahun lalu
Daya Beli Warga Sumsel Mulai Baik, November Inflasi 0,31 Persen
Sumsel
5 tahun lalu
7.132 Warga Sumsel Sembuh dari Covid-19, Ini Sebarannya
Sumsel
5 tahun lalu
629 Warga Sumsel Dapat Program Bantuan Padat Karya Penanaman Mangrove
Sulsel
7 bulan lalu
Pesawat Delay, Calon Penumpang Sriwijaya Air Mengamuk di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar
Berita Terkini
Sumsel
2 hari lalu
Viral Video Perpeloncoan Mahasiswa Baru Cium Kening, UNSRI Bekukan Himateta
Sumsel
2 hari lalu
Serahkan Diri, Begini Tampang Guru BK di Lubuklinggau yang Paksa Siswi SMP Onani
Sumsel
8 hari lalu
Klarifikasi LHKPN Wali Kota Prabumulih Arlan, KPK: Tak Harus Tatap Muka tapi Bisa Daring
Sumsel
8 hari lalu
Usai Diperiksa Kemendagri, Wali Kota Prabumulih Bantah Copot Kepala SMP Negeri 1
Sumsel
8 hari lalu
Kemendagri Temukan Pelanggaran Mutasi Kepsek, Wali Kota Prabumulih Terancam Sanksi
Sumsel
9 hari lalu
Wali Kota Prabumulih dan Kepsek SMPN 1 Diperiksa Kemendagri terkait Isu Pencopotan