get app
inews
Aa Text
Read Next : Kebakaran Hebat Hanguskan 8 Kios di Palembang, 1 Pedagang Luka Bakar

Pasien Positif Corona di Kota Palembang Tembus 100 Orang

Senin, 04 Mei 2020 - 10:27:00 WIB
Pasien Positif Corona di Kota Palembang Tembus 100 Orang
Jembatan Ampera dan Sungai Musi di Palembang Sumsel (Antara)

PALEMBANG, iNews.id - Pasien positif corona atau Covid-19 di Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) tembus 100 kasus. Sejak kasus pertama diumumkan pada 24 Maret hingga 3 Mei 2020, tercatat sudah ada 105 pasien positif corona di Palembang.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumsel, Yusri mengatakan jumlah ini meningkat setelah ada penambahan 15 pasien baru corona di Palembang.

“15 tambahan kasus baru postitif corona di Kota Palembang ini terbagi dua. Berstatus penularan lokal ada 10 orang dan impor ada lima orang, serta didominasi perempuan,” kata Yusri, Senin (4/5/2020).

Yusri, merincikan kasus dengan penularan lokal yakni dengan kasus dengan kode kasus 162, kasus 164, kasus 169, kasus 170, kasus 171, kasus 172, kasus 175, kasus 182, kasus 183, kasus 184, kasus 185.

Sedangkan kasus dengan penularan impor yakni kasus 157, kasus 179, kasus 180, kasus 181 dan kasus 182.

“Selain kasus positif, kata dia, kasus sembuh di Palembang juga bertambah lima orang, yakni kasus 83, 84, 85, 86 dan 89, maka total kasus sembuh menjadi 26 orang,” kata dia.

Yusri mengimbau agar masyarakat tidak perlu khawatir karena tambahan kasus yang muncul setiap hari merupakan hasil pelacakan cepat tim Gugus Tugas terhadap orang-orang kontak erat dengan kasus positif.

"Menemukan kasus positif sebanyak mungkin adalah pilihan terbaik saat ini, sebab jika orang-orang yang kemungkinan membawa virus corona iu tidak pernah terlacak maka fatal akibatnya," kata dia.

Sementara kasus meninggal tidak ada tambahan atau masih tercatat dua orang dari Palembang, sehingga saat ini terdapat 77 kasus corona aktif dalam penanganan baik di rumah sakit maupun isolasi mandiri.

"Kami minta masyarakat yang merasa punya gejala agar tidak takut cek ke puskesmas, rumah sakit supaya bisa cepat diketahui terinfeksi atau tidak dan agar tidak menyebar ke mana-mana," katanya.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut