get app
inews
Aa Text
Read Next : BMKG Gempa Terkini Guncang Enggano Bengkulu, Cek Magnitudonya!

Kunjungi Ponpes di Bengkulu Utara, Mahfud MD Komitmen Sejahterakan Guru Ngaji

Selasa, 06 Februari 2024 - 21:48:00 WIB
Kunjungi Ponpes di Bengkulu Utara, Mahfud MD Komitmen Sejahterakan Guru Ngaji
Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD menghadiri istigasah dan doa bersama di Ponpes Darussalam, Kabupaten Bengkulu Utara. (Foto: MPI)

BENGKULU, iNews.idCawapres nomor urut 3 Mahfud MD bersilaturahmi ke Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam Tegal Rejo di Desa Marga Sakti, Kecamatan Padang Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, pada Selasa (6/2/2024).

Kedatangan mantan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) tersebut disambut langsung Pimpinan Ponpes Darussalam Tegal Rejo KH Mukhsin Ali dengan prosesi penyematan serban motif Merah Putih.

Sekitar 1.200 santri, kiai, ustaz, ulama, tokoh agama hadir menyambut pasangan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden di Pilpres 2024 yang diusung PDI Perjuangan, PPP, Partai Hanura dan Partai Perindo itu. Mahfud disambut hangat.

Mahfud MD menegaskan dirinya bersama Ganjar akan meningkatkan kesejahteraan para guru ngaji. Program insentif bagi guru ngaji itu berlaku untuk semua agama di Indonesia. Yakni, Islam, Katolik, Protestan, Hindu, Buddha, dan Khonghucu.

"Nanti, akan didaftarkan semua guru agama di Katolik, Hindu, Budha, kalau ada yang seperti madrasah, misalnya sekian jam sehari itu, berapa hari, dihitung saja," ujarnya.

Mahfud mengatakan dengan insentif tersebut, guru agama semakin diperhatikan dan dan bisa menambah motivasi untuk mencerdaskan anak bangsa.

"Jadi, kami memprogramkan untuk memberi honorarium yang ketat kepada guru ngaji agar ada bekal untuk hidup sehari-hari sehingga mengaji tidak gratisan, tetapi juga ada honor yang layak. Kami sediakan," katanya.

Mahfud menjelaskan kesejahteraan para guru ngaji sangat penting karena mereka ikut selama ini turun menjadi bagian untuk mencerdaskan anak bangsa. 

"Kesejahteraan guru ngaji jadi program kami. Jadi, guru ngaji itu banyak sekali orang ngajar di Madrasah-masjid mencetak orang pintar tapi gajinya nggak ada yang ngurusin," tuturnya.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut