Kronologi Perampokan Bos Sawit, Istri Korban Diikat dan Dipaksa Ikuti Semua Kemauan Pelaku
PALEMBANG, iNews.id - Perampokan sadis terjadi di Philips 18 Desa Letang, Kecamatan Babat Supaya, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumsel. Pelaku diduga tiga orang bersenjata api dan kapak merampok rumah dua pengepul atau bos sawit.
Pelaku menembak dua korban yakni Saiful (55) dan Epar, dua saudara yang berprofesi sebagai pengepul sawit dan tinggal berdekatan. Selain menembak kedua korban, pelaku mengikat dan menyandera istri Saiful bernama R.
Perampokan berawal pelaku yang diduga tiga orang mengetuk rumah korban Saiful (55) saat hujan deras dan juga mati lampu. Saat itu pintu dibuka oleh R, istri Saiful yang tidak mengetahui jika yang mengetuk adalah perampok.
"Saat kejadian kondisi sedang hujan deras dan mati lampu, sehingga pelaku masuk ke rumah korban dengan mudah karena tidak terdengar," ujar Saiful di salah satu rumah sakit di Palembang, Rabu (13/4/2022).
Pelaku langsung mengancam R dengan senjata api dan mengikat tangannya. Kemudian perampok meminta R membangunkan suaminya yang sedang tidur. Saiful yang melihat istrinya diancam dan diikat tidak dapat melawan dan pasrah ketika tangannya diikat.
Pelaku kemudian meminta R menunjukkan tempat penyimpanan barang berharga. Diduga sekitar lima suku emas dan uang puluhan disikat pelaku.
Selanjutnya ketiga pelaku memaksa R ke luar dengan tangan masih terikat untuk menggedor pintu rumah saudaranya bernama Epar yang berada di samping. Saiful dan Epar bersaudara yang sama - sama menjadi pengepul atau pedagang sawit dan tinggal berdekatan.
Epar yang mengetahui Saiful dirampok berusaha mengunci pintu, namun perampok memecahkan kaca jendela dan menjebol teralis. Epar melawan dan bergulat dengan salah satu pelaku. Akibatnya Epar terpaksa ditembak di bagian perut. Saiful yang mendengar tembakan berusaha ke luar sambil beteriak, namun juga ditembak oleh pelaku.
Ketiga pelaku kemudian panik dan kabur menggunakan sepeda motor. "Saya dan Epar mengalami luka tembak di bagian tangan dan dada, serta luka kapak sehingga dilarikan ke RS Hermina Palembang ini," kata Saiful.
Kapolsek Babat Supat, Iptu Andi Firdaus membenarkan kejadian tersebut. Saat ini masih lidik dengan meminta keterangan saksi di sekitar lokasi kejadi.
"Dari beberapa keterangan saksi para pelaku berjumlah tiga orang, kejadiannya jam 2 malam, ada dua korban luka tembak serta kapak, sekarang dilarikan ke RS Hermina Palembang," katanya.
Editor: Berli Zulkanedi